Album ini adalah album kelima SLANK yang berisi 10 lagu dengan formasi
Bimbim SLANK Sidharta (Drum), Pay SLANK (Gitar), Bongky ‘Bong SLANK (Bass),
Kaka J SLANK (vocal), dan Indra Q SLANK (Keyboard) dan diedarkan dalam bentuk :
Kaset dan Compact Disc (CD) dibawah naungan PISS Record dan dibantu oleh
Program/Virgo Rec dalam proses pendistribusiannya. Kesepuluh lagu dari album
ini direkam, di-mixing, dan mastering oleh Indra Q dkk di IQ Kamar Musik,
sementara sound engineer-nya adalah Teddy Riady. Hits single untuk album ini
adalah lagu Bang-Bang Tut & Kalau Kau Ingin Jadi Pacarku.
TRACK LIST :
SIDE A :
01. Bang-bang Tut
02. Tut Wuri Handayani
03. Jinna Belasan dalam Pelarian
04. Gemerlap Kota
05. Bidadari Penyelamat
SIDE B :
06. Suku Benalu
07. H.a.m. burger
08. Pak Tani
09. Entah Apa ?
10. Kalau Kau Ingin Jadi Pacarku
# Catatan
Meski para Personil SLANK masih diselimuti barang haram narkoba, namun
SLANK masih bisa menunjukkan profesionalismenya dengan kembali mengeluarkan
album baru. Album ke – 5 SLANK ini diberi judul ‘Minoritas‘ dengan lagu ‘Bang
Bang Tut’ sebagai lagu andalan. Video klip untuk lagu Nyonyo Esha yang
menampilkan para Personil SLANK serasa berada di dunia khayalan ini, berhasil
mendapatkan Penghargaan sebagai Video Klip Terbaik dari aVMI (Vide Musik
Indonesia) Tahun 1995/1996. Di album ini juga terdapat sebuah lagu berjudul
‘Tut Wuri Handayani’ yang merupakan kisah anak sekolah. Selain itu, terdapat
pula sebuah lagu yang di dalamnya hanya diisi oleh suara Bimbim seorang yaitu
lagu ‘Bidadari Penyelamat’. Keunikan yang terdapat di album ini adalah lirik
yang tertempel dicovernya yang ditulis terbalik. Jadi dibutuhkan sebuah cermin
untuk membaca lirik lagu di album Minoritas ini.
Lama kelamaan, pengaruh barang haram yang menyelimuti para Personil
SLANK semakin membuat mereka tidak terkendali. Aroma keretakan antar Personil
SLANK mulai terlihat setelah dirilisnya album Minoritas tersebut. Masing –
masing Personil kerap mengalami perselisihan dan menunjukkan sikap apatis atau
tidak peduli. Selain itu, masing – masing personil SLANK juga memiliki
kesibukan sendiri yang semakin membuat mereka kurang membagi waktu untuk SLANK.
Kekompakan antar Personil SLANK semakin tidak bisa dipertahankan. Hingga pada
akhirnya, Bimbim selaku leader memutuskan agar SLANK vakum untuk beberapa saat
untuk membangun kembali keserasian antar Personil. Namun tanpa diduga, dalam
masa vakum tersebut Bimbim melayangkan surat pemecatanya kepada 3 Personil
SLANK yaitu Bongky, Indra Q, dan Pay. Formasi 13 yang begitu solid, dan sering
dibilang formasi ajaib dan menciptakan beragam fenomena itu pada akhirnya harus
bubar juga.
#SLANKfact
·
Album ini adalah album terakhir SLANK Formasi 13
dimana setelah album ini, SLANK hanya menyisakan 2 personil saja yakni Kaka dan
Bimbim.
·
Dikatakan oleh Kaka sendiri, meski pembuatan album
ini terkesan terseok-seok karena personil SLANK mulai sibuk dengan urusannya
masing-masing, tapi entah kenapa lagu-lagu di album ini bagus-bagus.
·
Keunikan yang terdapat di album ini adalah teks
lirik yang tertempel di cover-nya yang ditulis terbalik. Jadi dibutuhkan sebuah
cermin untuk membaca lirik lagu di album Minoritas ini.
·
Video klip lagu Bang-Bang Tut yang jadi hits single
di album kelima SLANK ini mendapatkan Penghargaan sebagai Video Klip Terbaik
dari VMI (Vide Musik Indonesia) Tahun 1995/1996.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar